Dari deras hujan yang jatuh ke bumi,
kutemukan luka menyelinap di hati,
namun di balik mendung yang tak henti,
ada cahaya lembut menuntunku kembali.
Air mata jatuh bukan tanda lemah,
ia adalah benih tabah yang tumbuh ramah,
dari retak jiwa yang pernah menyerah,
lahirlah warna yang indah dan megah.
Langit menulis rahasia di lengkungnya,
membisikkan harapan pada siapa saja,
bahwa duka hanyalah jembatan semata,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!