2. Nilai mutu saat interview
Ya, interview dalam kaitannya dengan pekerjaan ini, maka pada umumnya HR akan menggali potensi, bakat, karakter, kemampuan berpikir, pengalaman dan prestasi kamu serta hal lainnya yang ada sangkut pautnya ke depan dengan pekerjaan.
Oleh karenanya, kamu juga harus menyiapkan wawasan dan mental kamu secara optimal, setidaknya sesuai yang kamu ajukan di cover letter, resume ataupun curiculum vitue kamu, karena biasanya juga pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan tersebut adalah enggak jauh-jauh juga dari dokumen-dokumen tersebut.
Dan dalam menjawab berbagai pertanyaan tersebut, pastikan juga etika dan sikap kamu baik, dan menjawab dengan konsentrasi, suara kamu jelas, dan selalu fokus kepada interviewer.
3. Pengalaman Magang (Internship)
Kamu harus menyadari bahwa terjun di dunia kerja itu yang dibutuhkan juga adalah adanya pengalaman, setidaknya ya seperti magang atau internship inilah pengalaman tersebut.
Ya, baik itu magang sebelum kerja atau magang saat kamu masih kuliah akan jadi pertimbangan penting oleh rekruter dalam mereferensikan terkait diterima atau tidaknya kamu kepada pihak manajemen suatu kantor.
Oleh karenanya penulis menyarankan, sebaiknya kamu menimba ilmu dan pengalaman bekerja terlebih dahulu melalui internship atau magang ini sebelum kamu terjun di dunia kerja.
4. Pengalaman Volunteer dan kegiatan kampus.
Volunteering itu sejenis kerja menjadi sukarelawan tanpa adanya bayaran atau secara sukarela, semisal pernahkah kamu ikut secara sukarela dalam kegiatan yang sifatnya sukarela atau kemanusiaan misalnya, baik itu di kampus kamu ataupun diluar kampus.
Kalau kamu punya pengalaman ini, termasuk juga berbagai kegiatan kamu seperti organisasi kesenatan, dan kegiatan organisasi kemahasiswaan lainnya di kampus maka ini bisa semakin menjadi nilai tambah kualitas kamu oleh rektuter.