Mohon tunggu...
Arjoko Setiono
Arjoko Setiono Mohon Tunggu... Guru - Kelana Aksara

Tulisan adalah hasil pengembaraan pikiran

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Berkat Guru

15 November 2019   17:15 Diperbarui: 15 November 2019   17:25 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ketika masih kanak-kanak

Permainan ini sering ku lakukan

Berperan sebagai guru tirukan gaya mengajar

Kadang sebagai murid bandel luar biasa

Dan... sebagai guru aku merasa bangga

Masuk bangku kuliah yang ku pilih jurusan keguruan

Lulus kuliah keguruan mengabdi sebagai guru

Beraneka macam karakter siswa kutahu

Gaya belajar mengajar semakin ku gandrung

Hingga terlupa makan dan minum

Apalah daya guru sekarang

Mendidik karakter siswa banyak tantangan

Tanamkan disiplin sulit bukan kepalang

Meski itu semua demi masa akan datang

Tatkala geram karena ulah siswa menentang

Tiadalah guna keras dalam mendidik

Perkembangan zaman semakin canggih

Salah sedikit viral selangit

Bergelut dengan segudang administrasi

Semoga tidak lupa insyaf mendidik

Guru bersusah payah transfer ilmu

Jalan mana pilihan kelak hidupmu

Penentu utama hanyalah akal dan ilmu

Jalan terbaik tlah ditunjukkan guru

Hasil akhir hanya Tuhan yang tahu

Ngantang, 15 November 2019

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun