Mohon tunggu...
Santi Septiani
Santi Septiani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Di setiap kata yang tertulis, terbentang dunia yang tak terhingga

Seorang perempuan yang sedang berusaha menciptakan jejak bermakna dalam perjalanan hidupnya menuju impian sebagai seorang guru Bahasa Indonesia yang mampu memberi inspirasi dan wawasan untuk banyak orang.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Senja Ramadan Hari Ke-10

21 Maret 2024   17:58 Diperbarui: 21 Maret 2024   17:58 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pada senja yang menyapa di hari ke-10 Ramadan,

Ketenangan menyelinap, memenuhi sudut hati yang kosong.

Langit berwarna, menciptakan lukisan abadi,

Dalam keindahan senja, kita temukan makna kebersamaan.

Di antara sujud dan doa yang khusyuk terucap,

Ada getaran rahmat yang mengalun, memenuhi ruang.

Seolah langit membisikkan pesan-pesan Ilahi,

Mengajak kita merenung dalam kesunyian malam.

Hari ke-10, sebuah perjalanan spiritual dimulai,

Langkah demi langkah, merangkul ketakwaan yang tulus.

Di setiap tarikan nafas, tercipta kelezatan hakiki,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun