Biarkan langit memberi nilainya
Cangkul-cangkul merengkuh tanah
Linggis mencabik malas
Benih bertaburan
Menempati liang yang menghidupi
Memulai rangkaian takdir-Nya
Dengan akar yang merabati bumi
Dengan pucuk dengan semi harap
Apakah kau masih membekukan diri dengan Khayal?
Berjalanlah....
Biarkan kamimu lentur
Belajar pijak demi pihak
Kemudian bergegaslah
Karena petang pasti datang
Tanpa berkompromi denganmu
Salamtabik Menteng 100822
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!