Aku mencari ke sana kemari
mulai dari balik almariÂ
hingga membuka pintu besiÂ
tapi tidak juga aku temukan kata puisi
Saranmu agar ku ke tamanÂ
hanya kutemui serumpun pohon bunga menjelang kematianÂ
batang sudah mengeringÂ
namun masih ada selembar daun hijau melekat di dahan bagai ranting
Aku masih berharap dan kering karena salah mata melihatÂ
aku tidak ingin puisiku terlambatÂ
ingin kupersembahkan malam nantiÂ
akan ku bacakan di dekat tubuhmu yang wangi
Bukan untuk memikatmuÂ
karena kau sudah lama menjadi milikkuÂ
tapi aku ingin membacanya sajaÂ
bagaimana reaksimu malam ini karena aku tahu puisiku kau tak sukaÂ
Sungailiat, 14 Oktober 2025
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI