Bait pertama berakhir lima menit
agak lambat memulai dengan sedikit demi sedikit
telah dimulai dari kepala
sedang menyusun kata-kata
Bait kedua juga sama
lima menit mencari kata
 kata yang ada di hati
tanpa banyak tenaga menggali dari hati
Bait kedua tidak ada beda
langkah bait masih sama
mengambil dari perut yang mulai tambun
tertulis karena dengan rima bagai pantun
Baca juga: Sisa Malam Terbakar
Bait keempat tidaklah lama
ingin lekas meninggalkan masa
karena itu aku menulis kaki
ingin cepat berlari
Sungailiat, 13 Oktober 2025
Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Baca juga: Tanpa Titik Temu
Baca juga: Kepada Batu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!