Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Belum Habis Kata

11 Oktober 2025   18:23 Diperbarui: 11 Oktober 2025   17:00 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tidak akan habis kata-kata
ketika masih ada kehidupan sebagai sumber cerita 
begitu pula ketika masih ada hari 
adalah sumber dari segala inspirasi

Pagi selalu mengawali
pagi pula yang mengisi baris puisi 
pagi telah menjadi ibu puisiku 
menyaksikan kelahiran tanpa ragu

Ketika siang saatnya mengaliri syair 
seiring dengan naik matahari yang menyihir 
kutulis gerah di bait puisi 
kubasahi keringat di dinding literasi

Ketika petang aku menyambut senja 
walaupun lelah aku tidak berhenti menulis kata 
kata yang menenangkan jiwa 
membuat batin puas mengukuhkan raga 

Sungailiatm 11 Oktober 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Baca juga: Penjual Sapu Lidi

Baca juga: Kehilangan Pagi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun