Baru sadar
Tak kira ada ketulusan
Ternyata menyimpan dusta
Apa yang kau dapat
Aku tidak mengetahui
Seberapa persen akumulasinya
Tiap~tiap orang sekelilingku
Engkau kabarkan berita
Uang di kantongku
Hasil korupsiÂ
Kawan, baiknya dirimu
Sangat aku sayangi, mengapa
Karena lidahmu bercabang dua
Penuh busa~busa kebusukan hati
Dan iklas aku terima keputusan
Atas kesaksian palsumu
Tinggal satu kuharap jangan
Memalsukan Tuhan penciptamu
**
Surabaya, 17 Mei 2019Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!