Mohon tunggu...
Rudy Subagio
Rudy Subagio Mohon Tunggu... Lainnya - Just ordinary people, photograph and outdoors enthusiast, business and strategy learner..

Hope for the Best...Prepare for the Worst ...and Take what Comes. - anonymous- . . rudy.subagio@gmail.com . . Smada Kediri, m32 ITS, MM48 Unair

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama FEATURED

Tips Camping dan Trekking bagi Pemula "Ala Me"

26 November 2021   19:46 Diperbarui: 2 Juni 2022   08:16 3651
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana di camping ground Bedengan, Malang, Sumber: Dokumentasi pribadi

Sebaiknya ada beberapa pilihan tempat camping favorit agar bisa dibandingkan dan bila tidak cocok dengan yang satu ada pilihan lainnya.

Untuk lokasi sebaiknya yang paling dekat dengan tempat tinggal kita sebagai prioritas pertama bila tidak cocok baru ke tempat yang lebih jauh. Selain untuk efisiensi hal ini juga untuk menyiasati aturan PPKM.

Setelah itu kita cek akses menuju ke sana bagaimana kondisi jalannya termasuk konturnya. Biasanya saya menggunakan Google Earth untuk memeriksa konturnya dan Google Street View untuk melihat kondisi jalan, meskipun ini seringnya tidak real time ada jeda waktu sekitar 1-2 tahun, artinya itu mungkin kondisi jalan 1-2 tahun yang lalu.

Kita juga bisa cek fasilitas yang tersedia seperti toilet, kamar mandi atau warung makan secara online dengan menelusuri situs resmi tempat perkemahan atau di forum-forum online. Bisa juga berdasarkan testimoni mereka yang sudah kesana baik secara langsung maupun melalui kanal youtube atau IG dan blog pribadi.

Cek pula prakiraan cuaca di lokasi kemah dan sebisa mungkin reservasi tempat terlebih dahulu. Sebab, di masa pandemi seperti saat ini, rata-rata tempat kemah membatasi jumlah pengunjung.


5. Bawa Peralatan Masak, Makan-Minum, dan Hygiene Kit


Kegiatan berkemah identik dengan masak memasak maupun makan bersama di alam terbuka. Jadi jangan lupa membawa peralatan memasak termasuk kompor dan tabung gas-nya. Juga peralatan makan dan minum serta meja kursi portable.

Selain itu kita juga harus membawa perlengkapan kebersihan atau hygiene kit sendiri. Hygiene kit berisi hand sanitizer, disinfektan spray, tisu basah, tisu kering, dan sabun cair. Termasuk persediaan masker untuk jaga-jaga.

Selain persiapan di atas, perlengkapan utama untuk camping adalah tenda dan peralatan pendukungnya. Berikut perlengkapan utama yang mesti diperiksa kembali.

1. Tenda

Ukuran tenda sangat penting untuk mendukung kenyamanan dalam berkemah. Pilih tenda dengan ukuran tenda 2-3 kali lebih besar daripada klaim oleh produsen tenda.

Misalnya, satu tenda dengan ukuran "tiga orang dewasa" sebenarnya hanya muat 1 orang dewasa dan peralatan kemahnya (atau dua orang dewasa, terhimpit satu sama lain). Untuk ukuran tenda "dua orang dewasa" hanya muat satu orang dewasa dan sebagian peralatan kempingnya.

2. Alas tenda atau footprint atau terpal biasa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun