Namun, jika langkah ini memicu konflik besar, maka harga minyak dunia bisa melambung tinggi, memberi keuntungan justru bagi Iran yang sangat bergantung pada ekspor energi meskipun di bawah sanksi.
Politik Domestik Amerika
Kita juga tidak bisa melepaskan kebijakan ini dari politik domestik AS. Marco Rubio, sebagai Menteri Luar Negeri, perlu menunjukkan ketegasan menghadapi Iran demi menjaga dukungan publik domestik dan sekutu politiknya di Washington.
Bagi Partai Republik, Iran adalah "musuh ideal" untuk memperlihatkan kepemimpinan global AS. Setiap langkah keras terhadap Iran bisa dijual sebagai bukti bahwa pemerintahan saat ini tidak lemah, berbeda dengan era sebelumnya yang dianggap terlalu lunak dengan Teheran.
Geopolitik Global: AS vs BRICS
Keputusan ini juga harus dibaca dalam konteks persaingan global. Iran kini lebih dekat dengan Rusia dan Tiongkok dalam payung BRICS. Dengan melabeli milisi pro-Iran sebagai FTO, Washington sesungguhnya juga sedang mengirim sinyal ke Moskow dan Beijing: "Kami masih penguasa panggung Timur Tengah."
Namun, langkah ini berisiko menciptakan blok geopolitik yang semakin tegas---AS dan sekutunya di satu sisi, Iran--Rusia--Tiongkok di sisi lain. Timur Tengah kembali berpotensi menjadi arena "proxy war" dalam skala lebih luas.
Penutup: Membakar Timur Tengah
Pada akhirnya, penetapan empat milisi pro-Iran sebagai FTO oleh Amerika Serikat bukan sekadar langkah hukum. Ia adalah manuver geopolitik yang sarat simbol, pesan, dan risiko. Dampaknya bisa menguatkan sekutu AS, tetapi juga berpotensi menyulut eskalasi baru di Irak, mengacaukan stabilitas energi, dan memperdalam jurang rivalitas global.
Di atas semua itu, kebijakan ini menunjukkan wajah klasik politik luar negeri Amerika: membakar api di Timur Tengah demi menjaga pengaruh globalnya. Namun, seperti sejarah berulang kali membuktikan, api yang dinyalakan Washington sering kali lebih sulit dipadamkan daripada yang mereka perkirakan.
Referensi
*US Department of State. (2025). Designation of Four Iran-Backed Militias as Foreign Terrorist Organizations.
*Reuters. (2025). U.S. designates Iran-backed militias in Iraq as terrorist groups.
*Al-Monitor. (2025). Marco Rubio announces new FTO designations against Iran proxies in Iraq.
*Council on Foreign Relations. (2024). Iran's network of militias in the Middle East.