Mohon tunggu...
winter bear
winter bear Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Random

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Marah

10 Februari 2024   22:44 Diperbarui: 10 Februari 2024   22:50 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

suasana hati yang buruk menerpa

suara bising yang kian menganggu tentramnya jiwa

marah..

aku marah..

pada diriku yang bahkan tidak melakukan apa-apa

kesal


pada dunia yang tak tunduk dalam genggamanku

marah..

emosi yang membara 

rasa tak nyaman 

sangat ingin dikeluarkan

puncak amarah!

tersenggol sedikit saja, aku murka

ya, emosi yang membara

menciptakan suasana hati yang tidak bahagia

marah, murka

ingin rasanya kuhancurkan semua yang ada dalam jangkauan

untuk memendam rasa murka

untuk memendam rasa marah

aku butuh pelampiasan

namun, marah

bukanlah hal yang indah untuk ditunjukkan

marah, bagaikan aib

harus kita tahan

haruslah kita bersabar

bersabar dan beristigfar untuk emosi yang datang

sungguh, itu akan lebih menenangkan

karena amarah tak cukup dengan satu pelampiasan

winterbear, 10.43

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun