Mohon tunggu...
Riza Fabian
Riza Fabian Mohon Tunggu... NIM : 43225010067 (Universitas Mercu Buana)

43225010067 - S1 Akuntansi - Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Mercu Buana - Pendidikan Anti Korupsi dan Etik UMB - Dosen Pengampu Prof. Dr, Apollo, M.Si.A

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Diskursus 5 Tokoh Pentingnya Berpikir Positif Tentang Kehidupan

17 Oktober 2025   01:21 Diperbarui: 17 Oktober 2025   08:24 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Epictetus (50-135 M) - Filsuf Stoik Yunani

Epictetus, filsuf Stoa Yunani, mengajarkan sebuah prinsip fundamental: kebahagiaan bukanlah hasil dari keadaan eksternal, melainkan dari disiplin pikiran.

Prinsip ini sangat berguna saat menghadapi kekecewaan, seperti kasus seorang karyawan yang gagal mendapatkan promosi jabatan yang diharapkan.

- Reaksi Umum : Karyawan mungkin akan merasa kecewa, iri, menyalahkan atasan, atau kehilangan semangat kerja - semua dalah reaksi emosiona; yang tidak produktif.

- Reaksi Stoa (Menurut Epictetus) : Karyawan memilih untuk berpikir positif dan rasional, menyatakan "Saya memang tidak bisa mengendalikan keputusan atasan, tetapi saya bisa mengendalikan cara saya bekerja dan memperbaiki diri."

Dengan menerima apa yang tidak bisa diubah dan berfokus pada yang bisa diubah, kita dapat menerima kehidupan dengan lapang dada dan tetap berpikir positif.

Epictetus menyimpulkan:
"No man is free who is not master of himself.)
(Tidak ada manusia yang benar-benar bebas kecuali ia mampu menguasai dirinya sendiri.)

Sumber : Modul Prof Apollo
Sumber : Modul Prof Apollo

Friedrich Nietzsche (1844-1900)

1. Pengertian "The Will to Power"

Salah satu gagasan utama dalam pemikiran Friedrich Nietzsche adalah konsep yang disebut "The Will to Power (Der Wille zur Macht). Namun, ide ini tidak hanya dimaknai sebagai keinginan untuk menguasai secara politik atau fisik. The Will to Power merujuk pada dorongan mendasar dalam diri makhluk hidup untuk bertumbuh, mencipta, dan mempertahankan keberadaannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun