Mohon tunggu...
Rinta Wulandari
Rinta Wulandari Mohon Tunggu... A Nurse

Wanita Muslim. Menulis untuk Menyenangkan Hati, Melegakan Fikiran. Purna Nusantara Sehat team Batch 2 dan Nusantara Sehat Individu VII Kemenkes RI. ## Perawat di RS milik Kementerian Kesehatan RI 2019-sekarang. email: rinta.write@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kopi Terakhir Untuk Awan

1 September 2025   15:23 Diperbarui: 1 September 2025   15:23 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto: damarinfo.com

"Mak, minta buatkan kopi mak ya.." kata Awan. Sambil mengusap keringat di kening. 

"Oh ya, Nak.. gimana hari ini lumayan nariknya?"

"Begitulah Mak..."

Ibu Awan membuka lemari tempat ia biasa menyimpan kopi hitam... ternyata kopinya habis. Tidak cukup untuk membuat 1 gelas kopi. 

"Emak beli kopi dulu ya di warung..." ucap ibu berjilbab panjang.

.

Di depan rumah ramai orang. Ibu ini bingung ada apa gerangan. Tampak teman ojek online anaknya menghampiri dengan wajah sayu dan lemas. Di belakang masih banyak lagi ornag berjaket hijau khas. Di ujung sana membawa keranda.

Tetangga datang menghampiri beramai-ramai. Seorang warga nyeletuk "Bu Wati... anaknya Awan kelindas mobil polisi ya bu.. saya lihat di aplikasi online.."

"Ndak.. ndak mungkin. Awan di dalam rumah minta di buatkan kopi...."

Teman anaknya mendekat dan bilang dengan lemas. "Betul Mak. Awan sudah tidak ada..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun