Mohon tunggu...
YUSRIANA SIREGAR PAHU
YUSRIANA SIREGAR PAHU Mohon Tunggu... Guru - GURU BAHASA INDONESIA DI MTSN KOTA PADANG PANJANG

Nama : Yusriana, S.Pd, Lahir: Sontang Lama, Pasaman. pada Minggu, 25 Mei 1975, beragama Islam. S1-FKIP UMSB. Hobi: Menulis, membaca, menyanyi, baca puisi, dan memasak.Kategori tulisan paling disukai artikel edukasi, cerpen, puisi, dan Topik Pilihan Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Ketika Anak Puber, Dampingi Penuh Kasih Sayang

4 November 2022   21:54 Diperbarui: 4 November 2022   22:30 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketika puber anak pendiam bisa berubah jadi ceria: fimela.com

Laki-laki puber pertama pada usia sekitar 10-16 tahun (kelas IX SMP), sedangkan puber pada perempuan sekitar usia 8-14 tahun (kelas VIII dan IX SMP). Laki-laki terlambat satu atau dua tahun pubernya.

Anak perempuan, puber dengan menstruasi, tumbuh rambut halus di bagian tertentu, perubahan bentuk fisik, mulai muncul jerawat, dan pertumbuhan fisik cepat.

Nah, ketika perubahan fisik, kadang anak merasa minder. Ia berubah menjadi pendiam dan menutup diri jika teman-temannya memberikan penilaian tak sesuai ekspektasi atau harapannya.

Gadis kecil saya, selalu mengeluh  jika temannya mengatakan kurusan, wajah berganti-ganti bentuk, dan jerawat mulai mengganggu. Ibu sebagai penenang sangat ia butuhkan.

Pendampingan ibu untuk memotivasi sangat penting. Jangan biarkan ia sendirian menghadapi menstruasinya. Jangan biarkan matanya redup. Peluk dan tanyai harinya sepulang sekolah atau pertama bertemu.

Mereka membutuhkan ayah bundanya untuk curhat. Di sekolah ia kadang melalui rintangan berat. Dicemooh atau dicandai teman maupun tekanan ucapan guru yang kadang tak disadari guru menyinggung perasaan mereka.

Pernah di sekolah M, nama samarannya Hariri. Ia senang mencemooh teman perempuannya bernama samaran Titi. Hariri memanggilnya sapi. Ayah Bunda renungkan, kok teman diberi gelar sapi. Anak cowok puber versi cemooh.

Widinipun, sering diganggu Hariri dengan gengnya. Mereka memanggilnya 'abang,' padahal Widini cewek. Hingga Widini emosi, tak tahan lagi ia meninju kaca kelas sampai pecah.

Bully, hujat, dan cela diusia pubertas ini merajai mereka. Anak cewek menjadi sasaran. Bunda selaku ibu tentu bisa melihat penampilan anak di rumah. Jika ia letih, lemah, dan lesu apalagi tak nafsu makan, wajar kita peluk dan introgasi penuh kasih sayang ada apa dengannya.

Perubahan sikap anak laki dan perempuan seperti saya tulis di atas sering kali menimbulkan kebingungan dan kecemasan pada anak. Orang tua hendaknya waspada.

Nah, ada beberapa kiat yang dapat orang tua terapkan saat anak melewati masa puber mereka:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun