Mohon tunggu...
Reh TyasPraYogi
Reh TyasPraYogi Mohon Tunggu... Freelancer - -_-

...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Suara Hujan

29 Februari 2020   22:15 Diperbarui: 29 Februari 2020   22:13 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Suara Hujan

Aku selalu menyukai mata kecilmu

Menenggelamkan diriku berlama-lama

Berkaca-kaca dalam berbicara

Begitu manis dan menguatkan jiwa

Aku terlalu dalam menginginkanmu

Masih sama seperti dulu

Kamu bagian hujan terindahku

Dalam ingatan tahun-tahun itu

Kau adalah bintang terindahku

Yang aku rindukan saat hujan datang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun