Mohon tunggu...
Razka Dharmawan Pohan
Razka Dharmawan Pohan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Psikologi

Nama dan NIM: Razka Dharmawan Pohan (46120010044). Jurusan: Psikologi. Kampus: Universitas Mercu Buana. Dosen pengampu mata kuliah: Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menumbuhkan Sikap Kepemimpinan dan Disiplin

9 Oktober 2023   00:30 Diperbarui: 9 Oktober 2023   00:33 307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seseorang akan sukses menjadi pemimpin dan jika sejak lahirnya dia telah memiliki bakat-bakat dalam kepemimpinan, dan bakat-bakat tersebut sempat dikembangkan melalui pengalaman dan usaha pendidikan juga sesuai dengan tuntutan lingkungannya.

Kelebihan Pemimpin

Sebagai pemimpin kita juga seharusanya memiliki beberapa kelebihan yang baik sehingga kita dapay menjadi sosok pemimpin yang memiliki kelebihan yang tidak dimiliki orang lain. Menurut Stogdill (Lee, 1989), menyatakan bahwa pemimpin itu harus memiliki beberapa kelebihan, yaitu:

1. Kapasitas: kecerdasan, kewaspadaan, kecakapan berbicara, keaslian, kemampuan menilai.

2. Prestasi: gelar sarjana, ilmu pengetahuan, prestasi  dalam olahraga, dan sebagainya.

3. Tanggung Jawab: mandiri, inisiatif, tekun, percaya diri, agresif, dan memiliki hasrat untuk unggul.


4. Partisipasi: aktif, memiliki sosiabilitas tinggi, dapat bergaul, suka bekerjasama, mudah menyesuaikan diri.

5. Status: meliputi kedudukan sosial ekonomi yang cukup tinggi, populer, tenar.

Gaya-gaya Kepemimpinan

Ada banyak gaya dalam kepemimpinan sehingga gaya tersebut melekat dan menjadi cirikhas kepada diri kita. Menurut Ishak Arep dan Tanjung (2003:23) ia menyatakan bahwa dalam mencapai tujuan, yakni untuk dapat menguasai atau mempengaruhi serta memotivasi orang lain, maka dalam penerapan Manajemen Sumber Daya Manusia lazimnya digunakan 4 (empat) macam gaya kepemimpinan, yaitu:

1. Democratic Leadership adalah gaya kepemimpinan yang berfokus pada kemampuan untuk menciptakan moral dan kemampuan untuk menciptakan kepercayaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun