Di musim panas yang terik, cerita dimulai,
El Nino tiba dengan segala keganasannya.
Cuaca yang berubah, alam yang bergemuruh,
Dalam bait ini, kita menjelajah bersama.
El Nino, engkau pembawa cahaya yang membara,
Seperti sang matahari, menghangatkan dunia.
Tapi terkadang, kehangatanmu menjadi terlalu kuat,
Mengguncang bumi, membawa badai yang membahana.
Engkau menari di lautan, mengubah arus dan angin,
Mengubah iklim, menciptakan ketidakpastian.
Para petani merana, tanah menjadi gersang,
Sungai-sungai kering, air menjadi langka.
Namun, dalam setiap kejutan yang engkau berikan,
Juga terdapat keajaiban, kehidupan yang tumbuh kembali.
Makhluk-makhluk laut menghiasi samudera yang biru,
Mengisi dunia dengan keindahan yang abadi.
El Nino, engkau memang misteri yang sulit dipahami,
Tapi kita tetap mengagumi keajaibanmu.
Meski terkadang engkau datang dengan kekuatan yang besar,
Namun kita belajar untuk menghormati alam semesta yang luas.
Jadi mari kita sambut El Nino dengan hati yang lapang,
Dalam pergulatan cuaca yang kadang tak terduga.
Dalam setiap siklus, dalam tiap musim berganti,
Kita belajar menghargai kehidupan, sebagai anugerah yang tiada tara
