Mohon tunggu...
rahma rizkiya septiana
rahma rizkiya septiana Mohon Tunggu... Mahasiswi / Universitas Mulawarman

Hanya seorang mahasiswi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membangun Disiplin Anak Usia Dini dengan Cara Menyenangkan

20 September 2025   07:00 Diperbarui: 20 September 2025   00:49 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anak yang terbiasa disiplin lebih mudah bekerja sama, menunggu giliran, menghargai teman, dan memahami aturan dalam kelompok. Ini menjadi bekal penting saat ia berinteraksi dengan orang lain.

Cara Menanamkan Disiplin dengan Menyenangkan

1. Gunakan rutinitas harian

Rutinitas sederhana seperti waktu bangun tidur, waktu makan, waktu belajar, waktu bermain, dan waktu tidur malam membuat anak terbiasa dengan keteraturan. Rutinitas yang konsisten akan melatih anak memahami konsep waktu sejak dini.

2. Berikan contoh nyata

Anak lebih mudah meniru dibanding mendengar perintah. Orang tua adalah role model utama. Jika orang tua selalu merapikan barang setelah digunakan, menjaga kebersihan, atau datang tepat waktu, anak akan meniru kebiasaan tersebut.

3. Gunakan bahasa positif

Hindari kalimat larangan yang kaku. Alih-alih berkata "jangan berantakan", lebih baik katakan "ayo kita rapikan mainan supaya kamar jadi bersih dan enak dilihat". Bahasa positif membuat anak merasa diajak, bukan dimarahi.

4. Gunakan permainan

Aktivitas sehari-hari bisa dibuat lebih menyenangkan. Merapikan bisa dijadikan lomba kecil, menyikat gigi bisa ditemani lagu, atau membereskan meja makan dijadikan aktivitas bersama keluarga.  Dengan begitu, disiplin terasa seperti permainan.

5. Berikan pujian dan apresiasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun