Mohon tunggu...
RACHMAD YULIADI NASIR
RACHMAD YULIADI NASIR Mohon Tunggu... -

ARTIKEL TERBARU :\r\nwww.kompasiana.com/gelandanganpolitik\r\n\r\nPenulis Lepas, Saya Orang Biasa.\r\nBerasal dari tanah dan akan kembali lagi kedalam tanah.\r\n\r\nSalam untuk semua Penulis kompasiana, \r\nRachmad Yuliadi Nasir, \r\nINDEPENDENT, \r\n\r\nwww.facebook.com/rachmad.bacakoran,\r\nEmail:rbacakoran(at) yahoo (dot) com,\r\nwww.kompasiananews.blogspot.com,\r\nwww.facebook.com (Grup:RACHMAD YULIADI NASIR), \r\n(Grup:Gerakan Facebookers Berantas Korupsi Tangkap Dan Adili Para koruptor),\r\n(Grup:Gerakan Facebookers 1.000.000 Orang Visit Kilometer Nol Sabang Aceh)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Efek-Efek Kekerasan Pada Televisi

23 Februari 2010   14:39 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:46 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

(KompasianaBaru-Jakarta) Pesawat televisi yang dimiliki oleh setiap insan individu yang ada di Indonesia membuat kita prihatin terhadap tayangan yang di siarkan oleh stasiun televisi tersebut.Sekarang ada belasan stasiun televisi yang ada di Indonesia, tinggal anda sendiri yang harus pintar memilih acara apa saja yang berguna dan acara apa saja yang tidak berguna.

Racun-racun pada pesawat televisi hampir setiap hari merasuki otak setiap individu baik orang dewasa maupun anak-anak yang mengakibatkan bencana otak dalam perilaku dan pemikiran setiap orang tersebut karena di suguhi oleh informasi-informasi yang negatif terus menerus. Apalagi bila kita melihat dan menonton acara-acara televisi yang kurang bermutu seperti kekerasan, mistik, kemewahan, keserakahan, kediktatoran dan lain sebagainya.

Ciri-ciri akibat efek-efek kekerasan bila kita menonton televisi yaitu:
1.Detak denyut jantung yang meningkat.
2.Adanya Pengaktifan premotor cortex seperti ingin meniru gerakan tinju.
3.Akan selalu di ikuti oleh emosional pelakunya, karena akan selalu di simpan dalam memori otak jangka panjang.

Bila kita perhatikan bahwa kita sesungguhnya adalah suatu pusat pemikiran otak, dimana informasi apa yang masuk ke otak kita, itulah yang akan membentuk diri kita sendiri, anda tinggal memilih informasi apa yang akan anda serap pada otak anda, seperti makanan, makanan apa yang akan anda makan maka itu akan membentuk tubuh anda begitu pula dengan otak pemikiran kita.

Pada anak-anak umur mereka di bawah 10 tahun, saat itulah 95% otak mereka terbentuk, bila kita salah memberi informasi pada perkembangan nya maka akan fatal di kemudian hari.

Media televisi harus memperhatikan dampak setiap program yang mereka siarkan, karena siaran televisi itu seperti tamu yang tidak diundang, mereka bebas keluar masuk ke dalam setiap rumah kita, yang terpenting adalah relevansinya  untuk masyarakat, apa yang mau di tonton oleh masyarakat itu berguna dan mendidik, jangan media televisi itu mengejar rating dan iklan semata.

Bisnis adalah bisnis, tetapi kualitas masa depan bangsa dan negara ini terletak pada anda, salah informasi yang di terima akan membuat fatal dan akan menghancurkan suatu bangsa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun