Mohon tunggu...
PUTRI RIZKY S.C
PUTRI RIZKY S.C Mohon Tunggu... Lainnya - Salah satu Siswa SMP kelas 8 yang bersekolah di Strada MGM

writing short stories is a way of pouring out one's heart

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Akibat Game

17 September 2021   01:00 Diperbarui: 17 September 2021   01:07 847
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Mendengar perkataan Grace, Farah langsung melepas pelukan.

“Huahahaha... ya, benar! Aku hantu yang akan melahap kalian! Hahaha...!” mama membuka matanya lebar-lebar.

“Aaaaaaa...! Tolooong kamiii...! Mereka berdua langsung lari terbirit-birit dan ber sembunyi di kolong meja.

“hahaha... Grace, Angel, ayo keluar! Jangan takut, ini beneran mama!” mama tertawa geli sambil mendekati mereka.

“Kok, Tante bawa pisau segala? Terus itu ada darahnya?” tanya Grace penasaran.

“Tadi Tante lagi motong daging Sapi. Tiba-tiba lam punya kedap-kedip dan padam. Akhirnya, Tante buru-buru ngambil lentera dan lupa masih bawa pisau ini,” jelas mama Angel.

“ouhh... begitu. Hahaha!” Grace dan Angel tertawa.

“Angel, aku mengaku. Sebenarnya ceritaku tadi bohong. Aku hanya mengarang agar kamu ketakutan dan berhenti main game. Gara-gara aku, kamu jadi ngompol. Maafin, aku,” ucap Grace.

“Ih, jadi begitu?” sahut Angel. “Iya, deh, aku maafin. Jangan diulangi lagi, ya. Bikin takut saja!” Angel menepuk punggung Grace.

“Apa ? Angel ngompol? Hahaha...!” tawa Mama Angel. Pipi Angel merah, tersipu malu.

“Eh, tunggu dulu! Sepertinya ada yang salah!” seru Grace.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun