Mohon tunggu...
Andri Pranata Kusuma
Andri Pranata Kusuma Mohon Tunggu... Insinyur - Short Escape Artist

Hi! Follow my journey also on my personal blog: thenomaddict.blog and my Instagram Account: @pranataandrii. Let's Travel together next time, shall we?

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Berbagi Cerita dari Tana Toraja

12 April 2019   15:33 Diperbarui: 12 April 2019   15:42 439
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kalau fokus perjalanannya adalah mencari upacara, teman-teman bisa mampir ke dinas pariwisata setempat untuk menanyakan upacara apa yang sedang atau akan berlangsung. Lokasinya dekat RS Elim Rantepao, sudah bisa di cari lewat google maps

Tradisi Ma Batang di Desa Sa'dan Matalo
Tradisi Ma Batang di Desa Sa'dan Matalo
3. Desa Galugu Dua

Penasaran sama proses tenun Toraja? Tempat ini adalah jawabannya. Disini teman-teman bisa melihat proses langsung pembuatan tenun Toraja. Harganya variatif, menurut Saya pribadi harganya relatif lebih mahal ketimbang beli kain di Pasar Rantepao. Tapi yang membuat itu spesial adalah prosesnya yang kita bisa lihat langsung. Saat itu penenun sedang membuat kain Paruki (diukir), kain yang biasanya dipakai kelas atas untuk melakukan upacara seperti pernikahan.

Tradisi Kain Tenun Toraja
Tradisi Kain Tenun Toraja
4. Tongkonan Palawa

Tongkonan Palawa merupakan salah satu tongkonan tua di Toraja. Yang membuat beda dari beberapa tongkonan lainnya, tongkonan disini menggunakan serabut kayu sebagai atapnya. Sedangkan tongkonan modern sudah menggunakan seng. Disini spot pertama kami yang ditagih uang parkir sebesar 15 ribu rupiah perorangnya.

Devi di Tongkonan Pallawa
Devi di Tongkonan Pallawa
5. Situs Megalithikum Kalimbuang Bori

Saking gak mau rugi, hari pertama kami paksakan ke sebuah spot terakhir yaitu Kalimbuang Bori. Jalan kesana agak sempit. Kalimbuang Bori tutup pada jam 17:00 WITA, tapi kami sampai jam 17:30 WITA, untungnya penjaga tiket masih ada, dan membolehkan kami masuk. Tapi tetap bayar haha. Tiket masuknya 15 ribu rupiah perorangnya. Disini teman-teman bisa melihat batu megalithikum, ada juga tongkonan tua dengan banyak tanduk kerbau dan kuburan bayi di pohon. Saya tidak kesana karena jalannya sudah gelap, tapi beberapa dari teman Saya ada yang memaksakan kesana. Saya hanya melihat batu megalithikum dan kuburan batu yang berada di sekitar situs. Kesana jam 18:00 kurang agak gimana gitu suasananya, haha.

Andika di Situs Megalitikum Kalimbuang Bori
Andika di Situs Megalitikum Kalimbuang Bori
6. To'tombi

Hari kedua, kami menuju negeri diatas awannya Toraja. Awal tujuannya adalah Lolai, tapi karena kami berangkat agak siang, ternyata jalannya sudah tertutup dengan mobil yang menuju turun. Beruntung kami masih dapat parkir sekitar 300m dekat totombi. Kami melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki ke Totombi. Biaya masuk perorang adalah 15 ribu rupiah. Dan benar, selain wisata megalithik ternyata Toraja juga punya negeri diatas awannya loh.

Tips:

Berangkat lebih pagi kalau mau menuju Lolai atau Totombi, karena apabila weekend jalannya akan sangat penuh dengan kendaraan roda empat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun