Catatan: Tulisan ini ditulis sepenuhnya dengan analisis prubadi berdasarkan informasi dan analisis lain yang tersedia di Deutsche Welle, Financial Times, Times of Israel, Hindustan Times, ECFR.eu, Asia Times, Middle East Eye, AEI.org, The Economist, The New Arab, Ynet News dan buku-buku karya Duta Besar Nikolaos van Dam "De Vrede die niet Kwam" (1998), "De Granaten en Minaretten" (2020), "Destroying a Nation -- The Civil War in Syria" (2017) dan "The Struggle for Power in Syria" (1979, revisi 2011)
Jakarta, 24 Juli 2025
Prahasto Wahju Pamungkas
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI