Setiap orang memiliki lentera cinta kasih yang tidak pernah padam. Lentera itu tersimpan dalam-dalam di ruang sanubarinya. Hanya saja kehidupan yang egois, penuh intrik, hawa nafsu dan kepentingan sering jadi jelaga dan debu yang menutupi kaca lentera.
Mereka yang terus diterangi cahaya cinta kasih adalah mereka yang rajin membersihkan kaca lenteranya. Sebaliknya, jelaga dan debu akan bertumpuk dan mengerak pada kaca lentera mereka yang enggan merawatnya. Â Debu dan jelaga itu akan membuat cahaya lentera semakin suram sehingga semakin gelaplah hatinya.
Jadi jika dua seteru gagal berdamai satu sama lain, akankah kita menyalahkan juru damainya?
Juru damai hanya bertugas menunjukkan kain lap yang dan cara yang tepat untuk membersihkan kaca lentera itu. Dia tidak bisa melakukannya sendirian, karena sekali lagi, lentera itu berada jauh di dalam ruang sanubari.Â
---
kota daeng, 4 juli 2022