“Yang, ni br slse nari. Ak ada brgan tmn plg, acaranya di Stadion Merpati deket kukel.” (Eh, maaf itu sms dari pacar saya, keselip.. hahaha)
Tapi tetep masih ada yang curiga, gan:
“Hahahaha, Djuancuks.. Ngapusi.”
Sebenarnya setelah mereka pada membalas, ada beberapa yang saya kirim balik. Saya coba interogasi, “apa benar pulsanya tiris? Pulsa terakhir tinggal berapa?” Sekadar memainkan psikologis saja sih. Siapa tahu mereka malah kembali curiga, ini sebenarnya ada apa ya.
Untuk sesi kedua ini, lagi-lagi saya tertawa melihat balasan-balasan itu semua. You always make me laugh, guys. Terima kasih untuk yang sudah membalas. Pada intinya, tidak ada kesimpulan yang mau saya tarik dari tulisan ini. Kelakuan dan tulisan saya ini hanya iseng-iseng belaka, jangan diambil ke hati, jangan dipikir macam-macam. Barangkali habis ini ada yang berpikir, “tuh kaan, pantesan aja tiba-tiba bagi-bagi pulsa. Ternyata ada apa-apanya.” Yang jelas, saya tidak bermaksud menyinggung, melukai, membuat perasaan tidak senang, atau hal negatif lainnya. Saya hanya senang menulis dan tertawa. *pon
*Catatan: Ketika sedang menggarap tulisan ini, tiba-tiba saya mendapatkan sms “mama minta pulsa”. Hadeuuh.. tau amat yaa.