Tubuhmu menjelma bayang dalam tubuhku.
Tiap malam mengisi ruang hatiku.
Membuatku tekun menyalakan temaram.
Aku masuk dalam hidupmu penuh rela.
dan kau meresap dalam hidupku penuh doa.
Cintaku dekat hela nafasmu.
Nyeriku telah menjauh dari denyut dadamu.
Hingga di tempat tersunyi pun, tak sanggup kutulis puisi ini,
tanpa sepengetahuan bayanganmu.
Aku telah menyembunyikanmu bahkan dari diriku sendiri.
SINGOSARI, 26 Agustus 2021
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!