Mohon tunggu...
Nurul Muslimin
Nurul Muslimin Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Orang Biasa yang setia pada proses.

Lahir di Grobogan, 13 Mei 1973

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Beginilah Tahapan-tahapan dalam Membuat Film

16 Juni 2017   19:55 Diperbarui: 17 Juni 2017   05:44 14646
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Proses shooting | Foto:Dokpri

1. Membuat Konsep Dasar Naskah Film

Konsep naskah di sini yang memuat, visi, misi, tujuan film dibuat, jenis/genre film, durasi, segmentasi penontonnya dan perangkat-perangkat dasar yang melatarbelakangi sebuah film dibuat/diproduksi. Atau mungkin dalam istilah perangkat keras (Hard Ware) sebuah Komputer, konsep film saya ibaratkan sebagai spesifikasi HardWare. 

Dengan spesifikasi yang jelas, kemampuan sebuah komputer akan terpetakan. Demikian juga sebuah film, spesifikasinya jelas akan terarah mau ke mana imajinasi penonton dibawa, pesan apa yang mau disampaikan (What to say?) dan bagaimana (How to say?) teknik menyampaikan pesan dalam film yang akan kita buat.

Jika dalam konteks masakan atau makanan, Konsep Dasar Film bisa diibaratkan sebuah planning makanan apa yang akan kita buat?, dengan bahan apa? Disertai bumbu-bumbu apa saja? Berapa takaran bahan dan bumbu-bumbu tersebut? Bagaimana teknis memasaknya? Dan lain sebagainya.

Konsep dasar ini harus jelas. Jangan sampai kita mau masak Sop, jadinya malah Soto. Atau mau bikin sayur bening malah jadinya lodeh! Tentu akan mengacaukan rasa. Film pun punya sifat yang sama. Maka konsep dasarnya harus jelas.

Konsep Film Fiksi tentu berbeda dengan film non fiksi. Semua itu tertuang dalam konsep dasar naskah film.


Biasanya step ini oleh film maker jarang dibuat, dan hanya tersimpan dalam otaknya. Tapi menurut hemat saya ini penting, karena konsep dasar inilah yang akan menjadi referensi ketika proses pembuatan film berjalan. Jangan sampai di tengah proses pembuatan film melenceng dari tujuan utamanya. Meski itu sah-sah saja, tapi bisa bikin 'ribet' sebuah produksi film.

2. Membuat Sinopsis Film

Sinopsis film adalah gambaran umum sebuah film secara naratif. Jika dalam film fiksi, sinopsis film akan bercerita tentang jalan cerita film secara umum. Ini yang akan mendasari sebuah naskah film dibuat, karena di dalam sinopsis tidak menggambarkan jalan cerita secara detail.

Dalam sinopsis film fiksi biasanya dijelaskan jalan cerita secara naratif global. Perlu juga kiranya mengungkapkan stressing atau konflik-konflik yang akan muncul. Kemudian ada ending yang muncul di belakang.

Jika untuk sebuah promosi, dalam sebuah sinopsis biasanya ending film disembunyikan dengan sebuah pertanyaan. Ini kadang diperlukan untuk menstimulasi calon penonton agar penasaran dan tergerak untuk menontonnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun