Mohon tunggu...
Nurul Aini
Nurul Aini Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Geografi Universitas Negeri Malang

Nikmati proses yang ada

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Gadget dan Media Sosial, Permasalahan Sosial bagi Anak Muda?

5 April 2021   23:37 Diperbarui: 5 April 2021   23:45 2430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu potret remaja yang kecanduam bermain gadget dan media sosial.

Kemajuan perkembangan penggunaan teknologi yang begitu pesat seperti gadget dan media sosial menjadi suatu hal yang tidak bisa dihindari oleh masyarakat. 

Dengan kata lain penggunaan teknologi sudah menjadi kebutuhan primer masyarakat terutama anak muda khusunya di era pandemi Covid-19 ini yang segala aktifitas dan kegiatannya mayoritas dilakukan menggunakan gadget. Perkembangan teknologi tersebut tentunya mempengaruhi pola kehidupan seseorang baik itu pola pikir maupun perilaku.

Perilaku seseorang dalam menggunakan gadget dan media sosial tentunya memiliki dampak positif antara lain sebagai media bantu komunikasi dan memudahlan seseorang dalam mencari serta mengakses informasi. 

Selain dampak positif, dampak negatif yang timbul adalah  munculnya rasa malas untuk melakukan aktifitas sosial dan interaksi sosial, Kecenderungan penggunaan gadget dan media sosial secara tidak bertanggung jawab, berlebihan dan tidak tepat pada akhirnya dapat menimbulkan hilangnya sikap peduli pada lingkungan sosialnya baik pada lingkungan keluarga ataupun pada lingkungan masyarakat.

Permasalahan sosial lain yang timbul dari penggunaan media sosial antara lain adalah peleburan ruang privat dengan ruang publik para penggunanya. 

Pengguna media sosial kini tak lagi segan mengunggah segala kegiatan pribadinya untuk disampaikan ke teman atau masyarakat pengguna lain melalui akun media sosialnya, hal ini tentunya akan mengakibatkan pergeseran budaya. 

Penggunaan media sosial juga dapat menyebabkan ketergantungan atau adiksi yang berdampak buruk, salah satunya adalah menurunnya kualitas tidur seseorang. Suatu studi pilot oleh Szczegielniak A (2013) juga menunjukkan hal yang serupa, bahkan penggunaan media sosial juga dihubungkan dengan depresi dan anxietas (Pantic at al. 2012, Koc & Gulyagci 2013). 

Imbas negatif lain yaitu, generasi muda yang tumbuh dalam budaya digital memiliki kecenderungan bersifat menyendiri (desosialisasi) dan penyebaran berita hoax, hate crime (cyberhate), serta cyber-bullying yang semakin meningkat.

Dari berbagai dampak negatif yang muncul tersebut, sehingga perlu adanya upaya untuk mengurangi dampak negatif tersebut. beberapa upaya yamg dapat/telah dilakukan untuk meminimalisir dampak negatif tersebut adalah :

1. Dukungan dan pendampingan dari orang tua, terutama bagi anak yang masih dibawah umur. Pendampingan yang dimaksud adalah orang tua tidak hanya melihat anaknya yang sedang bermain gadget dan media sosial, akan tetapi orang tua harus mampu menjadi guru bagi anaknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun