Adzan atau doa dilantunkan di tepi sungai Aare dengan harapan didengarkan seksama oleh sang putera
Sang putera pasti mendengarkan meski sudah terpisah raga dan sukma
Ini kesempatan kedua adzan itu dilantunkan sang ayahanda
Kesempatan pertama Ketika Ananda lahir ke dunia.
Namun dua-duanya sangat mulia dan sama
Yang pertama Ketika sang putera menginjakkan kaki yang pertama di dunia yang fana
Yang kedua diperdengarkan Ketika sang putera meninggalkan dunia fana menuju keabadian di dunia baka.
Taka da yang sia-sia doa dan adzan sang ayahanda
Semua demi kebaikan dan kebahagiaan sang putera baik di dunia fana maupun di alam baka
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!