Menyesalkah dirimu, Sil ?
Kuharap jawabanmu tidak
Karena demi menyodorkan nampan kebahagiaanmu
aku tabah membunuh anak-anak rinduku
pun menenggelamkan diri dalam danau bernama tau diri
/
Sil, takkan kubiarkan kau bertahan sekarat
pada kisah cinta yang berkarat
Berbahagialah, Siluet ! Jangan sia-sia kan hatiku yang menanggung patah
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!