Mohon tunggu...
Nespi Miyasti
Nespi Miyasti Mohon Tunggu... Operator - Mahasiswa

UIN Suska Riau Administrasi Negara"19

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Peran Pemerintah dalam Mengawasi Perusahaan Tambang Guna Meminimalisir Kecelakaan Kerja (Studi Kasus: PT GNI Monowali Utara)

2 Januari 2023   11:21 Diperbarui: 2 Januari 2023   13:58 982
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

PT Gunbuster Nickel Industri atau kerap dikenal PT GNI tenar setelah kebakaran di pabrik peleburannya di Morowali Utara, Sulawesi Tengah (Sulawesi Tengah) merenggut nyawa dua pekerja, termasuk bintang tiktok Selle Heaven. Pengusaha Cina Tony Zhou Yuan adalah pemilik perusahaan pengolahan nikel ini. Pemerintah harus mengambil tindakan cepat untuk memastikan perlindungan kehidupan setiap orang di dalamnya dalam hal ini, yang sering terjadi pada PT GNI. Sebuah usaha pengolahan bijih nikel bernama PT GNI berlokasi di Morowali Utara, Sulawesi Tengah (Sulawesi Tengah). Usaha peleburan ini berdiri pada tahun 2019.

Penulis tertarik dengan topik ini karena menurut data yang dikumpulkan dari perusahaan, hampir semua kecelakaan kerja terjadi di pertambangan PT GNI. Penulisan artikel ilmiah ini dengan judul "Peran Pemerintah Dalam  Mengawasi Perusahaan Tambang Guna Meminimalisir Kecelakaan Kerja (Studi Kasus: PT GNI Morowali Utara)".

B. RUMUSAN MASALAH 

Peran apa yang dimainkan pemerintah dalam memantau perusahaan pertambangan untuk mengurangi frekuensi kecelakaan kerja? (studi masalah: PT GNI Morowali Utara).

C. Metode Penelitian 

Penelitian ini dikategorikan sebagai penelitian naratif karena permasalahan yang dibahas. Penelitian yang menggambarkan gejala, fakta, keadaan, atau kejadian dikenal sebagai penelitian deskriptif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih dalam tentang program Manajemen K3 dan pelaksanaannya di tempat kerja karyawan, serta faktor lingkungan yang menjadi penyebab dan kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja. Karena data berasal langsung dari perusahaan, data sekunder harus digunakan untuk memverifikasi keakuratannya. Data kecelakaan kerja, profil perusahaan, jumlah tenaga kerja yang dikeluarkan, struktur organisasi, dan surat-surat atau isu pendukung lainnya dimasukkan sebagai data sekunder dalam penelitian ini. Teknik mencari informasi tambahan digunakan untuk mencoba mendapatkan kembali data dan informasi awal. Dalam bentuk catatan, catatan, makalah, dan jurnal terkait memanfaatkan masalah yang sedang dibahas. Untuk menentukan kebutuhan lapangan dengan cepat dilakukan orientasi lapangan. Tujuan studi Untuk dapat merencanakan urutan operasi data menggunakan data awal yang ada, diperlukan literatur ini. mempermudah proses penelitian.[1]

 

D. Teori

 

Keselamatan Kerja 

Seluruh perusahaan bertanggung jawab atas keselamatan kerja. Baik lini maupun personalia bertanggung jawab, oleh karena itu harus ada kerjasama dan pemisahan peran yang jelas antara keduanya. Beberapa Definisi Keselamatan Kerja Para ahli sepakat bahwa cara utama untuk mencegah kecelakaan, kecacatan, dan kematian akibat kecelakaan kerja adalah keselamatan kerja. Keamanan karyawan sangat bergantung pada keselamatan tempat kerja yang baik..[2] Keselamatan kerja mengacu pada langkah-langkah yang diambil untuk memastikan bahwa tidak ada bahaya di tempat kerja yang dapat membahayakan karyawan. Tujuan keselamatan kerja adalah untuk mengurangi kecelakaan kerja. Keselamatan kerja yang baik dapat menimbulkan keamanan tenaga kerja..[3] 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun