Untuk mereka yang masih memiliki ayah, dekap lah lebih erat. Dengarkan setiap nasihatnya, nikmati setiap keberadaannya. Sebab, ada banyak anak yang hanya bisa merindukan tanpa pernah bisa menggenggam lagi.
Untuk mereka yang telah kehilangan, tenanglah. Ayah mungkin tak lagi di sini, tetapi ia selalu hidup dalam ingatan, dalam cara kita menjalani hidup, dan dalam doa-doa yang kita kirimkan.
"Nak, ikhlaskan Ayah, ya. Pastikan air matamu tidak jatuh. Sebab dunia akan semakin banyak kehilangan orang baik di dalamnya. Anakku, Ayah bangga sama kamu setiap hari."
Kehilangan ayah adalah luka yang tak kasat mata. Apakah kamu memiliki kenangan berharga dengan ayah yang ingin kamu bagikan? Ceritakan di kolom komentar, karena setiap kisah memiliki tempat untuk dikenang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI