Mohon tunggu...
Amerta Raya
Amerta Raya Mohon Tunggu... Petani - Petani

Catatan Manusia Pelosok Desa

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Minggu Pon Rutinitas Ngaji Bareng Syekh Adib Annas Noer (Kajian Ihya' Ulumuddin)

20 Agustus 2023   22:07 Diperbarui: 21 Agustus 2023   06:16 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tapi juga orang tua akan snagat rugi bahkan tidak bisa mencium baunya surga kala dialam kubur. 

Karena apa? Orangtua yang bagaimana? 

Karena membiarkan kebiasaan buruk anaknya yang enggan menjalankan perintah agama. 

Orangtua yang tidak terus berupaya mengingatkan dan mengajak anaknya untuk beribadah. 

Orangtua ynag putus asa semisal menyuruh anak untuk sholat, tapi anak enggan, dan justru asumsi orangtua "ah porah ben turut cah kui angel kok kon sholat". 

Hal yang demikian akan menyeret diri orangtua tersiksa oleh api neraka, walau nantinya dimasukkan ke surga.


Tetap di kopyok alias diwasuh alias di cuci bersihkan dulu di neraka baru diangkat ke surga ketika sudah benar-benar bersih. 

Jika anak yang shaleh justru mampu memberikan syafaat kepada keluarganya, khususnya orangtua bisa ditolong dan diangkat dari api neraka. 

Jadi karena aku bukan orang shaleh maka aku teruslah berdo'a agar anak-cucu ku menjadi anak shaleh salihah dan mampu menolong ku kelak di akhirat, aamiin. 

Pokokmen deketi terus orang-orang alim, karena aku bukan orang alim, ya semoga kelak anak cucu ku bisa menjadi alim-alamah. 

Abah Adib juga membahas terkait alam barzah, yang dihuni para Nabi, para rosul, para wali, alim-alamah dll. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun