*Kurang Tidur Lebih Parah daripada Mabuk!?*
Banyak orang sering bilang, "Ah, kurang tidur sehari nggak apa-apa." Padahal faktanya, kurang tidur bisa membuat *otak bekerja lebih buruk* dibandingkan kondisi orang yang sedang *mabuk alkohol*. Seremnya lagi, banyak orang bahkan *nggak sadar* mereka sudah berada di level itu.
*Kenapa bisa begitu?*
Saat kita tidur, otak melakukan *proses penting*: membersihkan racun, memperbaiki jaringan, dan mengatur ulang memori. Kalau proses ini terlewat, otak jadi *"macet"* seperti komputer yang nggak pernah di-restart.
Penelitian menunjukkan, orang yang *tidak tidur 17--19 jam* memiliki performa otak setara dengan orang mabuk dengan kadar alkohol *0,05%* di darahnya.
Jika terjaga *24 jam penuh*, efeknya bahkan lebih parah: sama dengan kadar alkohol *0,1%*. Di banyak negara, angka ini sudah masuk kategori *too drunk to drive!*
Artinya, orang yang kurang tidur bisa membuat *keputusan ceroboh*, *kehilangan fokus*, bahkan mengalami *penurunan refleks* yang membahayakan diri sendiri maupun orang lain. Nggak heran kalau banyak *kecelakaan kerja dan lalu lintas* ternyata berawal dari masalah kurang tidur.
Jadi, kalau kamu sering begadang, ingatlah: efeknya bukan cuma ngantuk di siang hari, tapi otakmu bisa benar-benar *"mabuk tanpa minum"*.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI