Mohon tunggu...
nabila nurjihan
nabila nurjihan Mohon Tunggu... Mahasiswa

bercerita sesuai dengan isi pikiran yang tak tentu ini

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Seren, Bintang Terakhir Orion

13 Oktober 2025   11:35 Diperbarui: 13 Oktober 2025   11:35 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"tidak apa-apa untuk mu saja, saya sudah terbiasa" lagi-lagi senyum nya terbit hingga lesung pipinya terlihat.

lampu merah berubah menjadi hijau.

"silahkan, sudah hijau" ucap lelaki itu.

"ahh terimakasih..."

"Orion"

"terimakasih sekali lagi Orion, saya Seren"

"Baik, see u Seren" ucap Orion, lalu ia pamit berjalan terlebih dahulu ke arah yang berlawanan dengan Seren.

Seren melihat buku yang sudah Orion temukan. Seren benar-benar lupa, itu buku berharganya, banyak cerita yang ia luapkan di buku itu. Seren melihat ke arah jam, waktu menunjukkan 17.45. Seren berjalan kembali dengan cepat, ia sudah telat untuk bertemu dengan seseorang.

Waktu menunjukkan pukul 17.55, Saren memasuki sebuah butik. 

"Rayen. sorry gue telat, gue bener-bener lupa waktu saat di cafe tadi"

"it's okey Seren, orangnya juga belum datang kok"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun