Mohon tunggu...
Mukhlis
Mukhlis Mohon Tunggu... Guru - Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Penulis Buku: Teknik Penulisan Puisi, Teori, Aplikasi dan Pendekatan , Sastra, Pendidikan dan Budaya dalam Esai, Antologi Puisi: Lukisan Retak, Kupinjam Resahmu, dan Kutitip Rinridu Lewat Angin. Pemimpin Redaksi Jurnal Aceh Edukasi IGI Wilayah Aceh dan Owner Sastrapuna.Com . Saat ini Bertugas sebagai Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisiku Terpasung

14 April 2024   16:09 Diperbarui: 14 April 2024   16:20 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: Pixabay 

Bagaimana  bisa jari - jemari ini menari
Memuntahkan  diksi  - diksi  menawan
Jika kreativitas terpasung dalam wujud
Sayap- sayap angan patah tak berkepak
Inspirasiku terhalang asmosfir  langit  maya

Bagaimana bisa Aku  bersembunyi dibalik   diksi
Jika bait- bait puisiku harus dihitung dengan lipatan jari
Jika  Aku. adalah kata, maka bebaskan Aku
Berikan kebebasan agarku mampu menyalurkan makna

Bagaimana  bisa imajinasiku  bisa  meleburkan hati yang membeku
Kelak  tema puisiku akan ciut dan mandul

Bagaimana bisa Aku menyelipkan petuah-petuah hebat
Jika  kreativitasku terbunuh aturan
Kalau typografi dianggap sakral

Baca juga: Rinduku Terpasung

Bagaimana bisa memasung
Gejolak batin  yang meledak ledak
Wadah tempat tumpah ruahnya di kotak- kotakkan 


Bebaskan makna dari makna
Bebaskan bentuk dari bentuk
Keluarkan kata dari kamus


Biarkan Dia berkeliaran  menyalurkan makna

Lhokseumawe,  14 April 2024

Baca juga: Puisi: Palestina

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun