Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Penulis

Saya menjadi penulis sejak tahun 2019, pernah bekerja sebagai freelancer penulis artikel di berbagai platform online, saya lulusan S1 Teknik Informatika di Universitas Serambi Mekkah Banda Aceh Tahun 2012.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Ekonomi Kreatif: Harapan Baru di Tengah Kelesuan Industri Konvensional

8 Juli 2025   09:36 Diperbarui: 8 Juli 2025   09:33 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi usaha ekonomi kreatif (sumber gambar: SHUTTERSTOCK via kompas.com)

Banyak karya kreatif yang mudah ditiru atau dijiplak tanpa izin, dan belum semua pelaku usaha memahami pentingnya mendaftarkan hak cipta, merek, atau desain mereka. 

Kurangnya sosialisasi dan kemudahan dalam proses pengurusan HKI membuat banyak inovasi lokal tidak terlindungi secara hukum.

Harapan dan Langkah ke Depan

Ekonomi kreatif bukan sekadar alternatif, tetapi bisa menjadi motor utama pertumbuhan ekonomi di masa depan. 

Di era ketika kecepatan berinovasi lebih menentukan daripada kekuatan produksi massal, sektor ini memiliki keunggulan strategis mampu menciptakan lapangan kerja berbasis potensi manusia, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, serta menjaga dan mempromosikan budaya bangsa.

Untuk mewujudkan hal tersebut, diperlukan sinergi nyata antara pemerintah, dunia pendidikan, swasta, dan komunitas kreatif. 

Pemerintah perlu memperkuat kebijakan yang mendukung pelaku kreatif, seperti penyediaan akses permodalan berbunga rendah, program pelatihan bisnis dan digitalisasi, serta mempercepat layanan hak kekayaan intelektual agar mudah dan murah diakses oleh publik.

Dunia pendidikan juga harus bertransformasi dengan tidak hanya fokus pada teori, tetapi juga mendorong pengembangan kreativitas, kemampuan berpikir kritis, dan keterampilan praktis yang relevan dengan industri kreatif. 

Kurikulum kewirausahaan berbasis seni, media, dan teknologi perlu diperkenalkan sejak dini agar generasi muda tidak hanya siap bekerja, tapi juga siap mencipta.

Pada akhirnya Ekonomi kreatif bukan sekadar tren, tetapi solusi konkret dalam menghadapi tantangan zaman. Di tengah disrupsi teknologi, ketidakpastian ekonomi global, dan perubahan pola konsumsi masyarakat, sektor ini menawarkan pendekatan baru yang lebih fleksibel, inklusif, dan berkelanjutan. 

Dengan menempatkan ide dan inovasi sebagai fondasi utama, ekonomi kreatif mampu menciptakan peluang kerja, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, serta memperkuat identitas budaya bangsa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun