akulah puisimu
segores luka yang meminta
ruang di kalbumu yang lelah
aku mengisi malammu
hingga kau lupa pejamkan mata
dan yang tersisa hanya ini saja
rinai gerimis di atas kertas
biar tak dibilang ini lahir
dari segala kepura-puraan
akulah puisimu
huruf-huruf yang tajam
yang sedia mengukir segala takdir
kau tak bisa menampiknya
bergantian nasib buruk dan mujur menerpa
selayaknya pelengkap saja dari jalinan kisah
semua tentang puisimu -- aku
dunia yang tak begitu buruk
namun membawamu ke dalam bimbang
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI