Mohon tunggu...
Muhamad Irianto
Muhamad Irianto Mohon Tunggu... Perawat/RSUD AULIA Pandeglang

Seorang perawat yang memiliki ketertarikan besar pada dunia kegawatdaruratan. Bagi saya, bekerja di situasi darurat bukan hanya tantangan, tapi juga kesempatan untuk memberikan dampak nyata, menyelamatkan nyawa dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Saya percaya bahwa kecepatan, ketelitian, dan empati adalah kunci utama dalam setiap tindakan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Ketika Kopi Bikin Sakau: Mengenal Sindrom Putus Kafein

17 September 2025   19:51 Diperbarui: 17 September 2025   20:07 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cukup tidur dan istirahat. Rasa ngantuk dan lemas biasanya akan lebih mudah teratasi kalau tidur cukup.

Minum banyak air putih. Bantu tubuh tetap segar dan mengurangi sakit kepala.

Makan sehat dan tinggi serat. Bisa mencegah sembelit yang kadang muncul saat putus kafein.

Obat bebas. Kalau sakit kepala parah, bisa pakai obat pereda nyeri yang dijual bebas.

Jadi, Haruskah Berhenti Minum Kopi?

Tidak juga. Minum kopi atau teh masih aman asal tidak berlebihan. Batas aman konsumsi kafein adalah maksimal 400 mg per hari (setara sekitar 3--4 cangkir kopi). Lebih dari itu bisa memicu masalah, apalagi kalau jadi ketergantungan.

Jadi, kalau kamu pecinta kopi, nikmatilah dengan bijak. Jangan sampai kopi yang harusnya bikin hidup lebih semangat malah bikin kamu "sakau" gara-gara berhenti mendadak.

Sumber https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK430790/

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun