Mohon tunggu...
Muhamad FadilDefniyan
Muhamad FadilDefniyan Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Hobi Main Sepakbola

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Menuju Puncak Kebahagiaan

3 Oktober 2022   08:33 Diperbarui: 3 Oktober 2022   08:42 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Beberapa jalan sudah kulewati karena memang perjalanan lumayan cukup jauh dari Padalarang yaitu keberadaan rumah saya ke Ciranjang memakan waktu sekitar 1 jam 30 menit.Akhirnya pukul 12 tengah malem itu saya sampai ke rumahnya si Azhar di Ciranjang.

"Bener-bener niat berangkat sendirian"

"Berani sekali kamu berangkat sendiri dari sana" Ucap si Dimas yang sedikit meledek.

"Bukannya bilang dari awal kalo memang mau ikut jadinya kan kalo bilang kita bisa bareng bareng berangkatnya" Ujar Randy.

"Kepengennya pas saya lihat status kamu Randy disitu saya langsung ada keinginan buat pergi menyusul kalian" Ucap saya yang merasa bahagia karena bisa menyusul mereka.

Singkat cerita pukul 1 malem kita semua beristirahat, kita berangkat dari Ciranjang ke basecamp gunungnya itu pukul 3 subuh berarti kita sangat kekurangan tidur. Tetapi hal itu bukan berarti niat kita semua untuk tidak jadi berangkat. Pukul 3 sudah tiba kita pun beranjak siap-siap untuk pergi. 

Singkat cerita, kita pun pergi menaiki motor. Ada 3 motor, yaitu motor 1 Randy sama Dimas, motor 2 Azhar sama Faris, dan motor 3 saya sendirian. Di perjalanan saya pun merasa kedinginan karena memakai celana pendek. Saya ingin cepat-cepat untuk sampai di basecamp gunung tersebut.

Beberapa menit kemudian akhirnya pun kita sampai ke Basecamp gunung yang kita tuju. Di Basecamp tersebut ada registrasi per Orang terlebih dahulu yang dikenai per Orang Rp. 65.000 dan buat parkir motor per motor Rp.15.000. Pukul setengah 6 pagi tepatnya kita sampai di Basecamp yang kita tuju. Dari situ pun kami beristirahat terlebih dahulu dan sarapan pagi agar kita mendaki penuh dengan energi.

Waktu panggilan mendaki sudah tiba, pukul 6 kami bersiap-siap untuk mendaki gunung Gede ini. Sudah sekian lama saya tidak mendaki gunung.Saya terakhir mendaki gunung tahun lalu ke gunung cikuray Garut.

"Bismillah ya kawan kawan kita semua sampai tujuan bersama-sama" Ucap saya yang penuh dengan semangat.

Singkat cerita kami pun beranjak jalan untuk mendaki gunung gede pangrango. Di perjalanan dari Basecamp ke pos 1 itu rintangan nya belum terlalu extreme untuk kita lewati. Pos itu adalah tempat peristirahatan atau pertanda semakin tinggi posnya semakin kita jauh dari permukaan laut. Kita merasa belum kecapean karena emang belum apa-apa masih banyak rintangan yang lainnya dan masih sangat jauh ke tujuan kita yaitu ke Surya Kencana tempat kita ngecamp. Sesampainya di pos 1 kita beristirahat sejenak untuk menyegarkan kembali tubuh kita. Sesudah semuanya siap untuk berangkat lagi kita pun akan menuju pos 2, kita pun beranjak pergi pelan-pelan saja untuk menyimpan energi kita di rintangan selanjutnya. 2 jam yang telah kita lewati untuk sampai di pos 2, sesampainya di pos 2 kita beristirahat lagi. Pos demi pos kami pasti beristirahat karena memang kalau tanpa istirahat ya kita gaakan kuat pasti cape.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun