Olimpiade TIK Informatika Nasional (OTN) 2024 telah sukses diselenggarakan berkat kolaborasi dari berbagai panitia yang memiliki latar belakang beragam. Mayoritas panitia yang terlibat sudah memiliki pengalaman di OTN sebelumnya, meskipun ada juga beberapa nama baru yang turut berkontribusi. Partisipasi mereka tidak hanya sekadar menjalankan tugas, melainkan juga memberikan kesan, pesan, kritik, dan saran yang berharga untuk kemajuan OTN di masa mendatang.
Berikut adalah nama-nama panitia yang memberikan tanggapan:
Rohandi, S.Kom: SMKN 1 PATROL, Indramayu, Jawa Barat
-
NIA KANIA DEWI.ST.M.MPd.Gr: SMAN 1 RANCAEKEK, Jawa Barat
Hadi Hermawan, S. Pd: SMP Kebon Jeruk 2, Jakarta Barat
ENDANG WIRYANTI SRI REJEKI: SMK DWIJA DHARMA BOYOLALI, Jawa Tengah
Agung Prasetyo: SMP Kebon Jeruk 2, Jakarta Barat
Bambang Susetyanto, S.Kom: SMP Kebon Jeruk 2 Jakarta, Jakarta Barat
Winarno: MTsN 1 Bandar Lampung, Kota Bandar Lampung
Wijaya Kusumah: PGRI, Jakarta Timur
Aris Nugroho, S.Kom., Gr.: SMP Negeri 1 Tegowanu, Grobogan, Jawa Tengah
Ratno Pudjianto: MAN 3 JAKARTA PUSAT, DKI JAKARTA
Dyanza P. Andini: UNJ, Jakarta Timur
Fedra Putri Azzahrah: UNJ PTIK, Jakarta Timur
Syifa Dzulfikriyah: Universitas Negeri Jakarta, Dki Jakarta
Rizkyawan Adhy Redondo: Mahasiswa PTIK Universitas Negeri Jakarta, Kabupaten Bekasi
Schatzi Septaluna: Universitas Negeri Jakarta, Depok
Diana Nuristi: UNJ, Rawamangun, Jakarta Timur
Asep Sugandi, S.E., Gr.: SMP Negeri 1 Subang, Subang
ALI HASYIM RASIDIN: SMK WIDYA TARUNA, Karanganyar
Aris Fadillah: Clevio, Kab. Bogor
Fransiska Oetami: CLEVIO INNOVATOR CAMP, Kabupaten Bogor
Dwi Septiani: PT Clevio, Bogor
Alsa Nurfatma: PT Clevio, Kabupaten Bogor
Fachrul: CLEVIO, Bogor
Andicky Muzhaffir Adila: MAN 3 Jakarta Pusat, Jakarta Pusat
Keyla Nurislami: MAN 3 JAKARTA PUSAT, Jakarta Pusat
Clark Kent: MAN 3 JAKARTA PUSAT, Jakarta Timur
Imelda Santosa: MAN 10 JAKARTA BARAT, Dki Jakarta
Fikri Alfiyansah: MAN 10 Jakarta, Jakarta Barat
Uzlifatil Jannah: MAN 10 Jakarta Barat, Kota Tangerang
Nisa Aurelia: MAN 10 Jakarta Barat, Jakarta Barat
Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd: SMP Labschool Jakarta, Jakarta Timur
Gari Yantoro, S.H.: SD SILATURAHIM ISLAMIC SCHOOL, Kota Bekasi
Ade Achmad Nurhandi: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Jakarta Pusat
Haidar Zharif Nasution: Politeknik Negeri Media Kreatif Jakarta, Jakarta Pusat
Dari berbagai tanggapan yang diberikan, dapat ditarik beberapa kesimpulan utama mengenai harapan dan evaluasi para panitia terhadap OTN:
Harapan Peningkatan Kualitas dan Kelancaran Acara: Sebagian besar panitia, baik yang berpengalaman maupun yang baru, memiliki harapan besar agar OTN di masa depan dapat berjalan lebih sukses, lancar, dan terstruktur. Mereka menginginkan peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya, baik dari segi pelaksanaan maupun manajemen kepanitiaan.
Pentingnya Kolaborasi dan Sinergi: Beberapa panitia menyoroti pentingnya sinergi, kekompakan, dan kolaborasi yang lebih baik di antara sesama panitia. Hal ini dianggap krusial untuk memastikan setiap tugas dan tanggung jawab dapat dijalankan dengan efektif.
Fokus pada Inovasi dan Perkembangan Teknologi: Panitia seperti Hadi Hermawan dan Agung Prasetyo menekankan pentingnya acara yang lebih menarik dan relevan dengan perkembangan teknologi terkini. Mereka berharap OTN dapat meningkatkan minat dan pemanfaatan teknologi di kalangan peserta.
Literasi Digital dan Manfaat Luas: Ada harapan agar acara ini dapat meningkatkan literasi digital siswa dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi khalayak umum. Ini menunjukkan bahwa tujuan OTN tidak hanya sebatas kompetisi, melainkan juga sebagai ajang edukasi dan pengembangan masyarakat.
Masukan Teknis untuk Perbaikan: Beberapa masukan spesifik juga diberikan, seperti perlunya persiapan yang lebih matang, komunikasi yang lebih baik antar panitia, dan proses seleksi yang lebih cepat. Kritik seperti "Jangan sampai malam banget lagi kegiatannya" dan "kurang nya prepare" menunjukkan adanya area yang perlu diperbaiki secara teknis.
Secara keseluruhan, pesan dan kesan yang disampaikan mencerminkan komitmen kuat para panitia untuk terus memperbaiki dan mengembangkan Olimpiade TIK Informatika Nasional. Mereka berharap ajang ini tidak hanya menjadi kompetisi rutin, tetapi juga platform yang konsisten, inovatif, dan memberikan dampak positif bagi pendidikan dan teknologi di Indonesia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI