Mohon tunggu...
Monika Ekowati
Monika Ekowati Mohon Tunggu... Guru - Seorang biarawati Tarekat SND--> ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Betapa indahnya hidup ini, betapa saya mencintai hidup ini, namun hanya DIA yang paling indah dalam Surga-Nya dan dalam hidupku ini, saya akan mencintai dan mengabdi DIA dalam hidupku ini ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Biduk Cinta Menggapai Purnama

30 Mei 2021   13:29 Diperbarui: 30 Mei 2021   13:39 564
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Biduk Cinta Menggapai Purnama ( pixabay.com )

Aku  tak  ingin  jadi  penyair...

Namun  DIA  mengukirku  daya  pikir  yang  mahir

Yang  melayang  diantara  indahnya  rembulan.

Kuolah  dalam  rasa, kucecap  setiap  asa.

Sebutir  abadi  hadir  dalam  sunyi lamunan  dan  permenunganku,

Dosa  aku,

jika  tak  mewujudkan,

Setiap  talenta  yang  di karuniakan-Nya

Sentuhan- Nya  melampaui  cipta ,

Mengatasi  rasa  dari  indra  yang  lahir  dari  batinku.

Dia  begitu  dekat, namun  tak  terdekap

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun