Mohon tunggu...
Moch Taufiq Zulmanarif
Moch Taufiq Zulmanarif Mohon Tunggu... Freelancer - Content Writer Mojokerto

Content writer Mojokerto | Kompasianer Malang | Social Media Anthusiast | Agriculture Fresh Graduate | One piece lover ⛵

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Berhenti Sejenak

3 Februari 2021   16:07 Diperbarui: 3 Februari 2021   17:29 442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Nadine Shaabana on Unsplash 

Sejenak menikmati arus yang tenang dan tak bergejolak

Bukan sekadar hampa,

Seperti teriakan yang memekakkan telinga.

Namun sunyi di luar.

.

Tak ada yang menjerit

Hanya nurani yang ingin bangkit

Sekedar memanusiakan diri sendiri

Meneguk lelah penuh peluh

.

Menikmati setiap gores juga retak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun