Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi indikator kesehatan utama masyarakat dan keberlanjutan yang akan berfungsi untuk menampung kebutuhan yang sebenarnya dari masyarakat selama perencanaan tambang (industry.gov.au, 2011).
Dengan adanya keahlian-keahlian ini, perguruan tinggi tidak hanya mampu berkontribusi dalam hal pengetahuan dan riset, tetapi juga dapat langsung terlibat dalam praktik industri yang memerlukan inovasi berbasis teknologi tinggi.
Menyongsong Keberlanjutan yang Lebih Baik
Menjadi pengelola tambang bukanlah hal yang mudah. Perguruan tinggi harus menghadapi tantangan besar dalam mengelola sumber daya alam, namun dengan pemahaman ilmiah yang matang, perguruan tinggi dapat mengubah tantangan ini menjadi peluang besar.
Penerapan prinsip keberlanjutan dalam pengelolaan tambang oleh perguruan tinggi bukan hanya mendukung tujuan SDGs, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan planet ini.
Melalui pengelolaan tambang yang berbasis riset dan teknologi canggih, perguruan tinggi dapat memimpin dalam menciptakan sektor pertambangan yang lebih berkelanjutan, transparan, dan ramah lingkungan. Ini adalah langkah pertama menuju masa depan yang lebih baik, tidak hanya untuk pendidikan, tetapi juga untuk planet dan masyarakat.
Dengan demikian, perguruan tinggi memiliki peran strategis dan penting dalam mewujudkan pengelolaan tambang yang berkelanjutan, yang tidak hanya memfokuskan pada keuntungan ekonomi, tetapi juga pada manfaat sosial dan lingkungan jangka panjang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI