Mohon tunggu...
Marivatul Farida
Marivatul Farida Mohon Tunggu... Mahasiswa

Hobi menjelajah alam sekitar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jejak Kecil Penuh Makna: Cerita Pengabdian KKN Mandiri di Desa Lubuk Harjo

28 Agustus 2025   19:12 Diperbarui: 28 Agustus 2025   17:31 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jejak Kecil Penuh Makna: Cerita Pengabdian KKN Mandiri di 

Desa Lubuk Harjo

               

Perguruan tinggi merupakan suatu institusi tertinggi dalam pendidikan yang memiliki pedoman yang dikenal dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Sesuai dengan namanya, Tri Dharma Perguruan Tinggi memiliki tiga bidang yang menjadi pedoman utama dalam pelaksanaan pendidikan di perguruan tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Salah satu upaya untuk mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang pengabdian kepada masyarakat ialah melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Jika dilihat lebih dalam, KKN dapat diterapkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia serta potensi di suatu daerah tertentu. Mahasiswa diterjunkan langsung ke tengah-tengah masyarakat untuk belajar, berinteraksi, dan berkolaborasi dalam mengidentifikasi potensi serta permasalahan yang ada. Lebih lanjut, mahasiswa diharapkan dapat merancang dan melaksanakan program-program yang relevan dan berkelanjutan, sejalan dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat setempat.

Berdasarkan keputusan UIN STS Jambi Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan ini dilaksanakan secara mandiri, dengan salah satu opsinya adalah program "KKN Mandiri Membangun Kampung Kito". Program ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk berkontribusi langsung di desa mereka sendiri. Menurut Aristoteles (2017), Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan wajib yang harus diikuti oleh seluruh mahasiswa sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat dan perwujudan dari tridharma perguruan tinggi.

            Desa Lubuk Harjo, sebagai salah satu wilayah yang berada di kecamatan Bayung Lencir, kabupaten Musi Banyuasin, memiliki karakteristik dan dinamika sosial, ekonomi, dan budaya yang unik. Potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia di desa ini perlu dioptimalkan untuk mencapai kemajuan yang berkelanjutan. Di sisi lain, tantangan tantangan seperti akses terhadap pendidikan yang terbatas, kurangnya pemahaman tentang sanitasi dan kesehatan, potensi sumber daya alam yang belum terkelola dengan baik, rendahnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan, memerlukan perhatian dan solusi yang komprehensif.

(Dokumentasi Penyerahan surat kukerta kepada bapak kepala sekolah SDN Lubuk Harjo)
(Dokumentasi Penyerahan surat kukerta kepada bapak kepala sekolah SDN Lubuk Harjo)

                Program KKN Mandiri di Desa Lubuk Harjo adalah momen krusial bagi mahasiswa untuk mengabdikan diri, mengaplikasikan pengetahuan, dan berinteraksi dengan masyarakat. Selama program ini, pengalaman saya tidak jauh berbeda. Kegiatan harian tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat, tetapi juga berfungsi sebagai wahana pembelajaran yang efektif untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab sosial dan kesadaran diri.

            Pengalaman KKN (Kuliah Kerja Nyata) di desa Lubuk Harjo benar-benar membuka mata saya. Awalnya, saya pikir KKN hanyalah formalitas akademik, tapi ternyata jauh lebih dari itu. Saya merasakan langsung bagaimana rasanya menjadi bagian dari sebuah komunitas yang hangat dan erat. Salah satu hal yang paling berkesan adalah saat saya terlibat penuh dalam kegiatan Posyandu. Saya ikut membantu ibu-ibu bidan di Posyandu ibu hamil. Kami bersama-sama menimbang berat badan, mengukur lingkar perut, dan memastikan setiap ibu mendapatkan asupan nutrisi yang cukup. Melihat senyum lega para calon ibu setelah mendapatkan pemeriksaan, rasa lelah saya hilang. Saya bukan sekadar mahasiswa yang membantu, saya merasa menjadi bagian dari mereka, seakan menjadi jembatan yang menghubungkan pengetahuan kesehatan modern dengan kebutuhan riil masyarakat desa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun