Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Jalur Sutra Maritim Kuno dan Penyebaran Budaya Sutra, Porselen dan Teh

11 Desember 2016   13:19 Diperbarui: 11 Desember 2016   13:24 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber:Avian Aqua Miser Waterer & Hujiang Chinese

Sejalan dengan perjalanan teh melalui jalur maritim yang makin semarak, setengah dari produksi teh Tiongkok dijual ke Inggris pada pertengahan abad ke-18. Selama periode ini, orang-orang Inggris biasa bahkan telah dapat minum teh sebanyak apapun menurut apa yang mereka mau.

Menurut sebuah lagu rakyat Inggris, dikatakan ketika jam menunjukkan angka 4, segala sesuatu di dunia ini diperuntukkan untuk teh (tea time). Ini menggambarkan tea time orang-orang Inggris yang menjadi tradisi . (Dan Inggris pada jayanya koloninya berada di segala sudut dunia).

Maka Jalur Sutra Maritim merupakan ajang pertukaran peradaban dan budaya dunia. Semoga ke depan Jalur Sutra Maritim Modern abad ke-21 ini juga akan membawa kemakmuran, kesejahteraan dan perdamaian dunia.

Sucahya Tjoa

10 Desember 2016

Sumber: Media TV dan Tulisan Luar Negeri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun