Mohon tunggu...
Suci Maitra Maharani
Suci Maitra Maharani Mohon Tunggu... Wiraswasta - Tidak suka kopi

Quarter of Century

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Cerpen | "Al, Run!"

31 Mei 2018   20:50 Diperbarui: 1 Juni 2018   23:30 2580
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(ilustrasi: thehumornation.com)

"Pekan depan kau ikut aku ke ujung timur pulau ini, Al. Sebuah tambang mineral yang kaya, yang mestinya cukup bagi negara ini untuk merasa jera pada kelalaian bertahun lalu, dan mengolahnya sendiri meski perlu kerja yang lebih keras."

Aku diam walau sempat mengangguk.

"Semoga tak terlambat." tambahnya.

***

"Saya mencoba menghubungi Prof sejak beberapa hari lalu, namun tak satupun berhasil. Saya menunggu jawaban dari Prof."

Aku akhirnya memberanikan diri mengirim pesan pada Prof. Rad, sepenuh cemas menunggu kabar darinya. Apa gerangan yang terjadi? Sejak rencananya seminggu lalu, ia menghilang begitu saja.

***

"Kita hanya memiliki sekitar tiga puluh persen saja dari kekayaan Negara, Al. Entah apa yang terjadi, roda waktu menggilas semuanya dan menempatkan kita pada masa seperti kini."

Prof. Rad berbicara sepenuh perhatian, dan segera dicondongkan tubuhnya ke depan seraya berbisik, "hanya dua tersisa harta yang kita punya. Pulau, dan BUMN. Sedangkan BUMN itu pun menyisakan dua yang terbesar yang masih segar beroperasi dan amat kita butuhkan, ini dan ini."

Prof. Rad menunjukkan dua logo persero di layar ddcnya. Logo pertama adalah tiga warna membentuk formasi sirip daun, logo kedua menyerupai petir.

"Jika keduanya terlempar juga, kita tak memiliki apa-apa lagi, Al."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun