Mohon tunggu...
Luna Septalisa
Luna Septalisa Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar Seumur Hidup

Nomine Best in Opinion 2021 dan 2022 | Penulis amatir yang tertarik pada isu sosial-budaya, lingkungan dan gender | Kontak : lunasepta@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Kita dan Citra Tubuh (Sebuah Pengantar)

21 Oktober 2021   12:34 Diperbarui: 22 Oktober 2021   03:00 439
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi citra tubuh positif | Sumber: Shutterstock

Kamu boleh saja berharap punya tubuh seindah seleb idolamu. Tapi jangan sampai membuatmu tersiksa.

Kamu tetap harus memperhatikan asupan gizi makanan, olahraga rutin dan menjaga kebersihan tubuh.

Alih-alih berfokus pada angka di timbangan, ukuran atau bentuk tubuh (aspek keindahan), fokuskan pada aspek kesehatannya. Apapun bentuk tubuhmu, yang penting kamu bahagia, nyaman dan sehat.

Kedua, fokus pada kepribadian, kecerdasan, talenta dan kemampuan

ilustrasi orang dengan kemampuan public speaking yang baik | photo by mentatdgt from pexels
ilustrasi orang dengan kemampuan public speaking yang baik | photo by mentatdgt from pexels

Kamu seorang public speaker andal? Kamu punya suara merdu dan mampu memainkan alat musik? Kamu orang yang berwawasan luas dan berpikiran terbuka?

Saya yakin kamu pasti punya kelebihan yang membuatmu lebih menonjol dalam suatu hal dibanding orang lain.

Kenalilah apa yang kamu suka, apa yang ingin kamu pelajari dan kembangkanlah. Dengan demikian kamu akan punya nilai lebih yang bisa 'dijual' dibanding hanya keindahan fisik semata.

Ketiga, jangan ragu untuk mengapresiasi diri sendiri

Kamu boleh setuju dan tidak dengan saya, tapi bagi saya, ketika kamu merasa dirimu cantik/tampan, itu artinya kamu cantik/tampan. Tidak peduli orang mau bilang apa.

Tanpa bermaksud narsis, siapa lagi yang lebih berhak untuk mengapresiasi dirimu kalau bukan kamu sendiri?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun