"Mas, masih punya nasi? Saya punya sambal dan tempe goreng, kita makan bareng yuk."
"Ini anaknya boleh saya bantu suapi? Biar Ibunya bisa makan dulu."
Makanan yang dibawa dari rumah bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi menjadi sarana berbagi dengan sesama.
5. Pedagang Asongan dan Pengamen yang Menghidupkan Suasana
Di dalam bus atau kereta ekonomi, ada dua hal yang selalu menemani perjalanan: pedagang asongan dan pengamen jalanan.
"Kacang! Tahu sumedang! Kopi panas!"
"Air mineral! Teh botol dingin!"
"Ayo, Bu, keripiknya renyah, enak buat ngemil di perjalanan!"
Di tengah suara mesin kendaraan yang menderu, mereka menghidupkan perjalanan dengan suara khas mereka yang tak tergantikan.
Lalu ada pengamen yang dengan suara seraknya menyanyikan lagu-lagu nostalgia:
"Kemesraan ini, janganlah cepat berlalu..."