Mohon tunggu...
Larasati Laksita N
Larasati Laksita N Mohon Tunggu... mahasiswa

menari

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

bencana dan kesehatan mental

13 September 2025   19:12 Diperbarui: 13 September 2025   19:12 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto: pinterest

Universitas Aisyiyah Yogyakarta 

BENCANA ALAM

pemateri: Bpk. Arif Nurkholis MDMC ( Muhammadiyah Disaster Management Center).

Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan menganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yan disebabkan, baik oleh factor alam ataupun factor lainnya.  Total bencana tahun 2025 Januari- Agustus sebanyak 2.170 dari Aceh, Ntt, Papua terjadi.

jenis-jenis penyebab bencana: Gempa, Erupsi, Banjir, Cuaca Ekstrim, Kebakaran hutan, Kekeringan, Gelombang, Abrasi. korban jiwa,meninggal dunia 316 jiwa, hilang 29 jiwa, luka luka 522 jiwa.

Respon Muhammadiyah tahun 2010-2025. Total Respon 1.541 kejadian di seluruh Indonesia dan respon luar negri, Respon terbanyak ditahun 2023 dan 2022.

2010 Resmi dibuka Muhammadiyah (MDMC) bahwa bencana bukan gunung nya tapi manusia yang tidak siap menghadapi itu semua. Peta Respon dari 38 provinsi MDMC sudah merespon 33 provinsi di Indonesia. Gempa tidak membuat manusia meninggal, luka karena Ketika ada gempa bumi manusia membangun rumahnya kurang kuat.

disaster management

Sejarah Bencana Besar DIY

27 Mei 2006 gempa sebesar 6.3 SR selama 57 detik mengakibatkan 5.778 orang meninggal dunia, luka luka 38.000, lebih ddari 600.000 hilang tempat tinggal,

 26 Oktober 2010 meletus erupsi Eplosife di sertai awan panas, 350 orang meninggal dunia, ratusan ribu orang harus mengungsi, Ribuan rumah, Fasilitas umum, Lahan rusak akibat letusan gunung kelud permukaan tertutup debu abu fulkanik dengan jarak 2-3 cm.

 27-29 November 2017 terjadi cuaca ekstrim yang sangat memuncak akibat pengaruh Tropis Cempaka pusaran angin nya membawa hujan sangat lebat di sertai angin kencang selama beberapa hari akibatnya sejumlah wilayah di DIY mengalami banjir besar, tanah longsor, angin kencang, dan pohon tumbang.

15 Maret 2020 Covid-19 pertamakali terkonfrimasi DIY. Dampak pengaruh Covid-19 terhadap Yogyakarta sangat besar. Ribuan warga terpapar dan ratusan warga meninggal dunia, Pendidikan terganggu, banyak pengusaha kecil terpaksa tutup, hotel tutup dan pekerja kehilangan mata pencaharian.

Bencana Alam cuaca Ekstrim

1. hujan lebat dan petir, hujan lebat didefinisikan sebagai curah hujan dengan intensitas tinggi. Melebihi batas tertentu dalam satuan waktu, missal lebih dari 7-6 mm/jam.

2. Angin kencang atau putting beliung, Bencana angin kencang sebagai akibat dari peristiwa hidrometeorologis meningkat intensitas kejadiannya pada masak peralihan musim.

3. Saat Gempa:  tetap tenang, lindungi kepala bagian tubuh paling atas, segera cari tempat aman untuk berlindung ( merunduk, Berlindung, Berpegangan).

  • dalam ruangan jauhi jendela, lampu, perabotan yang mudah roboh.
  • diluar ruangan jauhi Gedung, tembok, dan tiang Listrik/ lampu
  • di Gedung Tinggi tetap di dlam ruangan berlindung diri dibawah meja yang kokoh
  • berpotendi tsunami tetap berlindung selama gempa, evakuasi ketempat tinggi yang jauh dari Pantai.

4. Bencana saat kebakaran sekolah, adalah peristuwa terbakar atau api yang tidak terkendali yang terjadi di lingkungan sekolah yang dapat menyebabkan kerusakan lingkungan, aktivitas cedera dan bahkan kehilangan jiwa jika segera tidak ditangani.

penyebab: konsleting Listrik, kelalaian manusia, Labolatorium, peralatan dapur, penggunaan alat elektronik, bahan bangunan mudah terbakar.

KESEHATAN MENTAL

Pemateri 2: bpk. Komarudin M.PSI. Psikologi

didefinisikan sebagai kondisi emosi, kognitif, perilaku yang relative stabil, yang memungkinkan individu berfungsi secara adaptif dalam lingkungannya serta mengatasi strees sehari-hari ( APA 2020)

sehat mental artinya individu terhindar dari gangguan jiwa dan gejala penyakit jiwa.

ciri-ciri sehat mental

  • emosi: Maampu mengenali emosi diri sendiri, mampu mengendalikan emosi secara adaptif, memiliki empati terhadap orang, mampu memotivasi diri sendiri, membangun hubungan sosial yang positif.
  •  
  • Sosial: Menunjukan perilaku prososial, menghargai perbedaan individu, menempatkan kepentingan pribadi sejalan dengan kepentingan kelompok.

Apa itu Stress?

stress adalah respons fisiologis dan psikologis tubuh terhadap situasi yang mengancam atau menantang dan memerlukan beberapa jenis penyesuaian:

  • Stresor- peristiwa yang menyebabkan reaksi strees
  • Distres- akibat dari stressor yang tidak menyenangkan
  • Eustres- akibat dari peristiwa positif.

Ciri- Ciri orang stress:

  • menutup diri
  • tidak melakukan aktivitas yang biasa
  • menyendiri
  • mudah marah dan tersinggung
  • jarang berkumpul dengan teman.

https://www.unisayogya.ac.id/  pada tanggal 12 September 2025 dilaksanakan sebuah pemaparan materi oleh MDMC dan Kesehatan Mental untuk mahasiswa baru universitas Aisyiyah Yogyakarta. Hal ini di lakukan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan perhatian mahasiswa universitas Aisyiyah Yogyakarta terhadap lingkungan dan sekitarnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun